Latar Belakang
Kakao merupakan salah satu hasil perkebunan yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan salah satu penghasil kakao dengan perkebunan kakao berada di Kabupaten Kulon Progo (3577 ha) dan Gunung Kidul (1411 ha). Salah satu wilayah pengembangan tanaman kakao di Gunung Kidul adalah Desa Umbulrejo Kecamatan Ponjong. Tanaman kakao dikategorikan sebagai tanaman yang sensitif terhadap kekeringan karena kondisi defisit air akan lebih berpengaruh negatif terhadap hasil biji daripada pertumbuhan kakao. Oleh karena itu pengembangan tanaman kakao di Gunung Kidul dengan curah hujan relatif rendah diiringi dengan pengembangan irigasi pompa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterkaitan kebutuhan air tanaman dengan desain sistem irigasi serta mendesain sistem irigasi pompa untuk tanaman kopi di Desa Umbulrejo.
Metode
Tahap pertama desain irigasi pompa ini adalah pemetaan topografi untuk menentukan daerah oncoran sistem irigasi serta elavasi sumber air irigasi dan bak penampung. Selanjutnya ditentukan kebutuhan air tanaman kopi dari anasir iklim dengan persamaan Penman-Monteith serta kebutuhan irigasi yaitu selisih kebutuhan air tanaman dengan curah hujan. Debit kebutuhan irigasi ditentukan dari nilai tertinggi kebutuhan irigasi dalam setahun.
Perhitungan kebutuhan irigasi pompa didasarkan pada kebutuhan energi yang dihitung dengan persamaan Bernoulli. Energi dari pompa digunakan untuk membawa air naik dari sumber air ke kebun kopi dengan debit untuk memenuhi kebutuhan air tanaman.
Desain irigasi pompa menggunakan masukan informasi luasan kebun, beda tinggi, dan jarak lintasan pipa yang diperoleh dari analisis peta topografi.
Hasil
Hasil perhitungan kebutuhan air irigasi untuk kebun kopi tertinggi adalah 2,1 mm/hari pada bulan Agustus. Beda tinggi dari sumber air ke bak penampung dengan beda elevasi 19 m dan jarak lintasan pipa 56 m. Kebun kopi Desa Umbulrejo seluas 17 ha. Hasil perhitungan spesifikasi pompa yang diperlukan mempunyai daya 2,14 kw dengan pipa sedot berukuran 3 inchi. Pompa dioperasikan dengan putaran 1850 RPM selama 8,6 jam per hari.
Ucapan Terimakasih
Ucapan terimakasih disampaikan kepada
- Bidang Perkebunan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah memfasilitasi pelaksanaan pekerjaan ini
- Kelompok tani kopi Desa Umbulrejo, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul.
Tim Peneliti
Peneliti: Murtiningrum, Ngadisih
Asisten: Adyasa Gustama Putra, Ikhwan Setiadi
Teknisi: Sanyoto, Eka Febuana